Kamis sore aku sudah berada di Stasiun Senen dengan diantar oleh mas ojegku. Bawaan tasku kali ini lebih besar karena trip kali ini adalah mengunjungi wisata Gunung Bromo. Trip ini aku berangkat dengan rombongan temen-temen pengajian YISC Al Azhar. Rombongan kami terdiri dari lima cewek-cewek yaitu aku, Mima, Ita, Nurul dan Irma. Sesuai skedul kereta Gumarang tujuan Jakarta - Pasar Turi Surabaya akan berangkat dari Stasiun Senin jam pukul 18.00 Wib.
Kami menempati gerbong Bisnis no 4. Kereta api Gumarang telah dipenuhi dengan penumpang baik yang memiliki tiket yang memiliki kursi dan yang berdiri. Jalanan gerbong telah dipenuhi penumpang yang duduk dan tidur sehingga membuat tidak leluasa untuk berjalan di dalam gerbong kereta api. Mungkin karena musim liburan jadi kereta ini sangat penuh. Perjalanan ditempuh dengan waktu 14 jam karena kereta mengalami keterlambatan akibat adanya jalur kereta yang anjlok saat kami akan melewati Statiun Tawang Semarang. Sekitar satu jam kereta Gumarang sempat terhenti disana. Jumat jam 8 pagi kami akhirnya tiba di Lamongan. Di Lamongan kami menumpang menginap di rumahnya Paklik Ita. Rasanya badan mau rontok karena menempuh perjalanan yang lumayan jauh. Terobati dengan sajian sarapan pagi yang telah disiapkan oleh Bukleknya Ita. Menu sarapan pagi itu adalah makanan khas Lamongan. Tapi sayang aku lupa nama makanannya.
Setelah beristirahat dan bersih-bersih waktunya mejelajahi kota Lamongan. Dengan menumpang BELLA (Becak Lamongan) kami berkeliling kota dan mampir ke Alon-Alon kota Lamongan dan Plaza Lamongan. Lamongan ternyata adalah kota pemenang Adipura. Selama aku berjalan-jalan dikota Lamongan emang terlihat dengan jelas kalau kota ini sangat bersih, rapi dan tidak terdapat macet seperti Jakarta. Nyaman sekali tetapi mungkin hanya untuk beberapa hari saja buat aku betah disana karena disana hanya terdapat satu Plaza dan tidak ada bioskopnya..Puihhh. Di pinggir Alon-Laon Lamongan aku dan romongan tidak lupa mencoba SOTO Lamongan. Wih soto ini mantap banget apalagi Soto ayamnya memakai ayam kampung. Jadi makin Maknyusss..
Magrib kami sudah balik lagi kerumah untuk siap-siap berangkat menuju BROMO. Ternyata malam itu ada pertandingan Piala Dunia Jerman melawan Uruguay. Pengen banget nonton pertandingan ini tetapi kami tak punya waktu lagi karena jam 22.00 Wib kami sudah harus berangkat menuju Probolinggo. Karena kami ingin melihat Sunrise dari puncak Gunung Bromo.
Dan perjalanan ke Bromo pun dimulai...........
0 komentar:
Posting Komentar